Rohul—media jaya mabes tni polri Penegakan hukum diwilkum Polres Rokan Hulu Polda Riau tidak lagi dilakukan berdasarkan undang-undang melainkan keinginan hati semata-mata karena jabatan sehingga dilakukan tebang pilih melakukan penangkapan mafia BBM di catut Kapolres Rohul mental tempe.Rohul, 11/06/2025
Pasca penangkapan terduga mafia bahan bakar minyak (BBM), inisial Sirait dan F, 03/06/2025, hingga kini Kapolres Rohul tidak memberikan rilis berita atau konfirmasi yang diminta media ini dengan sengaja bungkam dan tidak merespon karena sangat dikahawatirkan barang bukti BBM yang diduga diamankan pihak Polres Rohul hilang dan barang bukti tidak sampai ke Pengadilan.
Masyarakat Rohul inisial Ant menghimbau kepada petinggi di polres Rohul kalau tidak mampu.menjalankan tugas polri dalam penegakan hukum yang diatur oleh yang tidak undang-undang sebaiknya mendurkan diri dari jabatan Polri dikarenakan anda jadi Polisi bukan ke inginan rakyat intinya kalau jadi polisi patuhi undang-undang, sangat miris sangat banyak para pelaku kejahatan masih dilindungi oleh oknum petinggi di Polres Rohul terpantau para mafia BBM tidak merasa takut menjalankan aktivitasnya bahkan mafia BBM terang-terangan membuat gudang yang tidak jauh dari kediaman pos polisi mirisnya hingga kini para pelaku bebas menghirup udara segar tanpa diberikan sanksi penjara terpantau sebaliknya para mafia BBM seakan dengan sengaja dipelihara.
Keseriusan masyarakat Rohul untuk mendesak AKBP Emil Eka Putra, S.I.K., M.Si dalam pemberantasan segala bentuk ilegal yang terjadi diwilkum Polres Rohul hingga kini tidak di indahkan malah sebaliknya orang nomor 1 diwilkum Polres Rohul
memilih diam dan melakukan pembiaran aktivitas ilegal semangkin semarak merajalela diwilkum Polres Rohul.
Media ini sudah berulang kali melakukan konfirmasi melalui WhatsApp kepada Kapolres Rohul AKBP Emil Eka Putra, S.I.K., M.Si., Cq Humas Polres Rohul di nomor +62 812-7399-0973/+62812-2334-2016/+62821-5396-5837/+62 852-8333-8588,’ hingga kini petinggi di Polres Rohul tidak merespon terkesan tutup mata dan tutup telinga alias muka tembok,”
Dalam pantauan awak media ini kinerja petinggi di Polres Rohul sudah sejak lama diduga memelihara atau dengan sengaja backup para mafia tambang galian C ilegal, Mafia BBM ilegal, Rokok ilegal juga ilegalloging.
Media ini sudah mencoba menerobos kapolres Rohul melalui humasnya tetapi kapolres rohul pengecut tidak bersedia di konfirmasi media ini,”
Media ini sangat butuh konfirmasi dari petinggi di Polres Rohul agar berita yang di publikasikan berimbang dan tidak memicu opini tetapi kapolres Rohul dengan sengaja bungkam terhadap penegakkan aturan hukum tentang aktivitas para mafia diwilkum Polres Rohul sangat di pertanyakan Pasalnya mafia tambang galian C ilegal, Mafia BBM ilegal, Mafia Rokok ilegal dan ilegalloging hingga kini sangat semarak dan merajalela dengan sengaja menabrak sejumlah aturan hukum di negara kesatuan republik Indonesia,”
NKRI HARGA MATI JANGAN GUNAKAN JABATANMU MEMPERKAYA DIRIMU DARI HASIL HARAM.
dilain tempat, media ini mendapatkan informasi dari masyarakat tempatan inisial An bahwasanya kanaikan harga material bangunan sertu dan pasir di Rohul diduga adanya penekanan dari petinggi di polres Rohul yang sebelumnya dari harga sertu /. pasir bangunan Rp 250 ribu menjadi Rp 500 ribu per mobil Colt Diesel Dump Truck.
Persoalan tambang galian c ilegal di Rohul bak benang kusut yang sulit terurai pasca di informasikan kepada Kapolres Rohul AKBP Emil Eka Putra, S.I.K., M.Si., yang baru beberapa bulan dilantik sebagai Kapolres di Rohul yang dipercayakan oleh Kapolri untuk menegakkan aturan hukum tetapi s baliknya malah “melempem” dan tidak menanggapi laporan atau informasi yang disuguhkan oleh masyarakat.
Informasi yang dirangkum dari beberapa nara sumber meminta namanya untuk di rahasiakam, hingga kini petinggi di Polres Rohul dinyatakan tidak mampu melakukanpenangkapan
Terhadap,”
Dono Ambarita pengasok BBM diduga oplosan dari balam kilo meter 39 Rohil ke Rohul.
Lamroh Butar Butar Simpang Harapan kecamatan Tambusai/Tambusai Utara.
Gudang BBM ilegal milik inisial Eneng di Okak Rambah Samo.
Inisial Nonot, Ucok Pirang dan Ulis di kecamatan Rambah Hilir yang hingga kini para mafia BBM tersebut masing-masing memiliki gudang BBM ilegal diduga tempat menimbun/pengoplosan BBM Solar dan Pertalite yang hingga kini tidak tersentuh hukum di Polres Rohul.
Mafia Tambang galian C ilegal di kecamatan Rambah, Tambusai Utara, Kecamatan Bangun Purba, Kepenuhan dan Rokan hingga kini para mafia tambang galian C ilegal bebas menghirup udara segar.
Mafia rokok ilegal inisial W yang hingga kini bebas melakukan pemasaran hingga pelosok desa diwilkum Polres Rohul.
Mafia ilegallogging inisial Manik. Tim
Redaksi : Antonius Hasibuan
Direktur utama: k sipahutar SH
