Media jaya mabes tni polri- Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha serta menyikapi kondisi akhir-akhir ini, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai menggelar razia gabungan dengan menggandeng aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Wahai, Selasa (3/6). Koordinasi sinergi tersebut sebagai langkah antisipatif untuk menjaga keamanan dan ketertiban (Kamtib) di dalam Lapas.
Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan kamtib, terlebih di momen-momen penting seperti Idul Adha.
“Kami ingin memastikan bahwa perayaan Idul Adha di dalam Lapas Wahai nantinya berlangsung dengan aman, tertib, dan kondusif. Kegiatan ‘one week one raid’ ini juga menjadi alarm kepada seluruh Narapidana untuk terus menaati peraturan yang berlaku karena setiap pekan kami razia” tegas Tersih.
Target dalam razia tersebut adalah narkoba dan handphone ilegal, namun dalam pelaksanaannya petugas yang menyasar seluruh kamar dan blok hunian hanya berhasil menyita sejumlah barang lainnya yang dapat menjadi potensi gangguan kamtib yaitu satu piring kaca, satu cermin, dua alat cukur, satu gergaji, tiga silet, empat paku, satu obeng, satu jepitan kuku, enam korek api dan satu gulungan tali tasi.
“Semuanya akan kami data dan musnahkan. Jelang hari-hari keagamaan kewaspadaan perlu ditingkatkan,” tambah Kepala Sub Seksi Kamtib, Usman Bakri.
Dikatakannya, deteksi dini merupakan bentuk implementasi pemberantasan narkoba sesuai program akselerasi Bapak Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, dan arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mashudi, dalam menjaga situasi kamtib di lingkungan Lapas.
“Kami berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini, warga binaan semakin sadar akan pentingnya mematuhi tata tertib dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang kondusif di dalam Lapas. Terima kasih b3b4tib di Lapas Wahai,” pungkas Usman.
Reporter : jesus
Direktur utama : k sipahutar SH